banner 728x250

MAIR 2025: Event Olahraga yang Kian Strategis Dorong Perputaran Ekonomi Nasional

banner 120x600

Jakarta – Ajang Milo Activ Indonesia Race (MAIR) 2025 Jakarta kembali menunjukkan bagaimana event olahraga mampu menjadi penggerak ekonomi baru di Indonesia. Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Taufik Hidayat, mengapresiasi konsistensi Nestlé Indonesia melalui brand Milo dalam memperkuat ekosistem olahraga nasional sekaligus mendorong aktivitas ekonomi di masyarakat.

Taufik menyebut MAIR sebagai contoh sinergi efektif antara pemerintah dan pelaku industri yang mampu mengakselerasi pertumbuhan sektor olahraga menjadi bidang ekonomi yang semakin menjanjikan.

banner 325x300

“MAIR telah menjadi ruang olahraga yang inklusif dan memberi dampak luas. Selain memupuk budaya hidup aktif, penyelenggaraannya ikut menggerakkan ekonomi lokal melalui berbagai industri pendukung,” ujarnya.

Ia menambahkan, selama lebih dari 50 tahun Milo menghadirkan program pembinaan olahraga yang memperkuat kualitas event, memperluas pasar, serta membuka peluang ekonomi bagi UMKM, komunitas olahraga, apparel, teknologi, hingga talenta muda. Kemenpora, katanya, berkomitmen menjaga kolaborasi dengan sektor swasta agar dampak positif ini semakin berkembang.

Pengamat olahraga Aam Amjad turut menegaskan bahwa tren lari yang berkembang di berbagai kota memberikan kontribusi besar terhadap perputaran ekonomi.

“Olahraga lari punya efek berantai. Selain membuat masyarakat lebih bugar, dampak ekonominya juga sangat besar,” ungkapnya.

Aam memperkirakan, event dengan 5.000 peserta dan belanja rata-rata Rp300 ribu dapat menciptakan perputaran uang sekitar Rp1,5 miliar hanya dalam sehari. Belum termasuk sektor lain seperti hotel, transportasi, kuliner, merchandise, vendor event, hingga jasa kreatif.

“Jika pesertanya datang dari luar kota, pengeluaran bertambah dengan akomodasi, mobilitas, konsumsi, dan wisata. Total perputaran bisa mencapai Rp10–15 miliar untuk satu event lari,” jelasnya.

Menurut Aam, fakta tersebut menunjukkan bahwa event olahraga kini menjadi motor ekonomi yang memberi manfaat nyata bagi masyarakat.

Taufik juga menyebut penyelenggaraan MAIR di berbagai kota Makassar, Surabaya, Bandung, Medan, hingga Yogyakarta turut memacu pemerataan ekonomi daerah. Dampaknya tampak dari meningkatnya wisata olahraga, berkembangnya UMKM lokal, lapangan kerja bagi tenaga kreatif, hingga bertumbuhnya konsumsi produk gaya hidup sehat.

“MAIR bukan sekadar lomba lari, tetapi lokomotif ekonomi. Inilah momentum untuk membangun industri olahraga yang modern dan profesional,” tegasnya.

Dengan dukungan pemerintah, konsistensi Nestlé Indonesia, serta tingginya minat pelari di berbagai kota, MAIR 2025 Jakarta menegaskan posisi strategis industri olahraga sebagai pendorong ekonomi lokal maupun nasional.

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *